MAKALAH SUMBER DAYA ALAM
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar
Belakang
Bumi sebagai
tempat tinggal bagi kehidupan berbagai makhluk hidup, memiliki sumber daya alam
yang dapat digunakan untuk mendukung kehidupan makhluk hidup tersebut. Disadari
atau tanpa kita sadari banyak sekali barang-barang yang kita gunakan dalam
kehidupan sehari - hari berasal dari sumber daya alam yang ada di sekitar
kita. Mulai dari peralatan rumah tangga,
bahan bangunan, bahan-bahan pertanian, hingga bahan obat-obatan banyak yang
berasal dari bahan-bahan di sekitar kita.
Bahan-bahan alam tersebut ada yang langsung bisa dimanfaatkan oleh
manusia. Namun ada juga yang harus
diolah terlebih dahulu baru bisa kita manfaatkan.
Bahan-bahan alam
yang tersedia di bumi diantaranya berupa tumbuhan, air, tanah, batuan, mineral,
batubara, minyak bumi gas alam dan lain-lain. Setiap jenis bahan alam tersebut
memiliki perannya masing-masing bagi kehidupan manusia, baik secara langsung
maupun secara tidak langsung
Bahan-bahan yang
ada disekitar kita memiliki sifat dan karakteristik masing-masing yang berbeda
satu sama lain. Karakteristik tersebut
diantaranya adalah sifat fisik, sifat kimia dan strukturnya. Karakteristik inilah yang membuat bahan-bahan
tersebut bisa memiliki fungsi tertentu yang khas. Batu-batuan, pasir dan logam, sifatnya sangat
keras, kadang bersifat racun dan tidak mengandung bahan-bahan yang dibutuhkan
tubuh sehingga bahan ini tidak dapat diperuntukkan untuk makanan dan sering
dipakai untuk keperluan bangunan dan infra struktur lainnya. Tetapi sebaliknya bahan alam yang berasal
dari tumbuhan dan hewan banyak mengandung bahan yang diperlukan tubuh, seperti
karbohidrat, protein, lemak sehingga sering dikomsumsi sebagai sumber energi
bagi pertumbuhan manusia.
1.2.
Rumusan
Masalah
1. Apa
saja jenis sumber daya alam ?
2. Apa
saja sumber daya alam yang memiliki sifat gabungan ?
3. Apa
saja sumber daya alam yang dapat di perbaharui dan tidak dapat di perbaharui ?
1.3.
Tujuan
1. Untuk
memenuhi salah satu tugas mata pelajaran Geografi
2. Untuk
mengetahui lebih banyak tentang Sumber Daya Alam
3.
Untuk
membantu mempermudah pembelajaran, serta melengkapi pematerian
BAB
II
PEMANFAATAN
SUMBER DAYA ALAM
2.1.
Pemanfaatan
Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbaharui
A. Sungai
Kegiatan
pemanfaatan sungai yang berlangsung selama ini sebagian besar masih dilakukan
dengan cara yang kurang memperhatikan kelestarian dan kepentingan umum. Hal ini
ditandai dengan kondisi-kondisi yang salah satunya ialah hilangnya sebagian
besar tumbuhan penutup di daerah aliran sungai bagian hulu, sehingga
memengaruhi daya resap lahan dan meningkatkan erosi (Puslit Sumber daya Air,
2002: 3). Menurut Puslit Sumber daya Air (2002: 3) sungai sebagai sumber air
yang mempunyai sejumlah potensi yang dapat dimanfaatkan bagi kesejahteraan manusia,
Manfaat sungai sebagai sumber air di antaranya adalah :
1) Sebagai
sumber penghidupan dan kehidupan, air dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,
tumbuhlah pemukiman di sekitar sungai.
2) Sungai
juga dapat dijadikan sarana transportasiuntuk mendukung mobilitas manusia
3) Sungai
berfungsi sebagai sumber protein hewani yang hidup di dalamnya, seperti ikan.
4) Sungai
berfungsi untuk mengairi pertanian (irigasi).
B. Waduk
atau Danau
Selain sungai,
keberadaan waduk dan danau merupakan potensi dari sumberdaya air yang memberikan
manfaat bagi kelangsungan manusia. Danau terbentuk secara alamiah oleh proses
geologi, baik tektonisme maupun vulkanisme, sedangkan waduk merupakan buatan
manusia dengan membuat tanggul atau bendungan sehingga air sungai naik dan
menggenangi daerah sekitar yang memiliki ketinggian yang sama (Darsiharjo,
2005:109). Manfaat dari danau atau waduk bagi kepentingan manusia ialah sebagai
berikut.
1) Danau/waduk
berfungsi sebagai tempat rekreasi alam, seperti Danau Toba, Situ
Patenggang Jabar.
2) Danau/waduk
berfungsi untuk mengairi irigasi, seperti waduk Jatiluhur, Saguling, dan
Cirata.
3) Danau/waduk
berfungsi sebagai PLTA, seperti Jatiluhur, Cirata dan Saguling.
C. Laut
Laut merupakan
sumberdaya air yang apabila dimanfaatkan dan dikelola secara maksimal, akan memberikan
keuntungan dalam jumlah yang sangat besar. Manfaat laut bagi kepentingan
manusia.
1) Sebagai
rumput laut untuk bahan makanan, obatobatan, dan bahan kosmetik.
2) Tempat
objek wisata bahari.
3) Sumber
protein hewani, seperti ikan laut, kerang.
4) Sebagai
transportasi antarpulau.
5) Gelombang
dan arusnya dapat didayagunakanuntuk tenaga listrik.
D. Sinar
Matahari, Suhu dan Angin
Sinar matahari,
angin, dan suhu merupakan sekelompok sumber daya alam yang dapat diperbaharui
karena dapat dimanfaatkan dan menghasilkan secara terus-menerus. Manfaat sinar
matahari anatar lain :
1) Memberikan
vitamin E bagi tubuh,
2) Membantu
proses fotosintesis bagi tumbuhan.
3) Sinar
matahari dapat pula dijadikanbahan energi pembangkit tenaga surya
4) Sebagai
alternatif pengganti Bahan Bakar Minyak (BBM).
Adanya perbedaan suhu dan pergerakan angin
sebenarnya tidak terlepas dari peranan sinar matahari. Perbedaan intensitas
cahaya matahari di suatu wilayah mengakibatkan perbedaan suhu antara wilayah
satu dengan yang lainnya. Perbedaan suhu ini mengakibatkan angin bergerak,
pergerakan angin bergerak dari tekanan yang tinggi (suhu rendah) ke tekanan
yang rendah (suhu tinggi).
E. Manfaat
suhu dan angin
Manfaat
perbedaan suhu ini antarwilayah tersebut mengakibatkan perbedaan dalam
menentukan jenis tanaman dalam hal bercocok tanam, kemudian manfaat angin dalam
kehidupan manusia ialah sebagai pembawa uap air sehingga dapat mendistribusikan
hujan ke setiap wilayah sebagai media pengering dan membantu proses penyerbukan
tanaman.
2.2.
Pemanfaatan
Sumber Daya Alam yang Tidak Dapat Diperbaharui
A. Sumber
Daya Energi
Sumber daya energi ini adalah salah
satu sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Proses pembentukannya
selama jutaan tahun. Sumber daya ini apabila diolah akan menghasilkan energi
panas yang sangat dibutuhkan oleh manusia dalam kehidupannya.
1) Minyak
Bumi
Minyak bumi sebagai sumber daya
alam yang tidak dapat diperbaharui memiliki peranan yang sangat vital bagi
kehidupan manusia karena fungsinya sebagai bahan bakar atau sumber energi.
Minyak bumi mulai ada di bumi ini pada zaman primer, sekunder, dan tersier.
Bahkan dasar minyak berasal dari fosil-fosil atau mikroplankton yang tertimbun
dan mengendap jutaan tahun yang lalu dan tersebar di lautan ataupun di
teluk-teluk dan di rawa-rawa.
Manfaat
minyak bumi
Minyak bumi dapat diolah kembali
dan menghasilkan bahan bakar yang kita kenal selama ini yaitu, minyak tanah,
diesel, premium, dan lain-lain. Adapun sebaran penghasil minyak bumi di
Indonesia adalah Sulawesi, Jawa (Cepu dan Cirebon), Kalimantan, (Tarakan,
Kutai, dan Balikpapan), Maluku, Nusa Tenggara, Sumatra (Palembang dan Jambi).
2) Batu
Bara
Selain minyak bumi, batu bara pun
memegang peranan yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Batu bara terjadi
karena tumbuh-tumbuhan tropis pada masa prasejarah tertimbun hingga berada
dalam lapisan batu-batuan sedimen yang lain. Pada masa revolusi industri di
Inggris pada abad ke-18, batu bara memiliki peranan yang sangat penting untuk
bahan bakar, khususnya kereta api.
Manfaat
batubara.
Batu bara digunakan untuk keperluan
industri dan pembangkit listrik tenaga uap dan pembakaran batu gamping serta
genting.
3) Gas
Alam
Gas alam biasanya ditemukan pada
saat pengeboran minyak bumi. Susunan kimia batu bara merupakan campuran
hidrokarbon dengan kadar karbon kecil. Ada dua macam gas alam yang
diperdagangkan, yaitu LPG dan LNG. LPG singkatan dari Liquefied Petroleum Gas,
Gas ini dihasilkan bersamaan dengan penyilangan minyak bumi. Setelah melalui
pengeboran, gas ini tersimpan dan dicairkan dalam bentuk Liquefied Natural Gas
(LNG). Gas alam cair diproduksi di Arun dan Badak.
B. Sumber
Daya Mineral
Selain sumber daya energi, sumber
daya mineral juga memiliki peranan penting dalam menghasilkan logam untuk
berbagai keperluan industri lainnya untuk menunjang kehidupan manusia.
1) Emas
Bijih emas diperoleh di dalam
cebakan, sedimen, dan metamorfik pada seluruh formasi geologi. Pada umumnya,
emas yang dihasilkan terjadi dari larutan hydrothermal yang umurnya relatif
muda. Pelapukan membentuk bijih placer. Cara penambangan bijih placer yaitu
dengan cara disemprot dengan air (hydraulicking), dengan menggunakan kapal
keruk (dredge) atau dengan dragline yang dikombinasikan di atas pontoon
(floating washing plants). Sedangkan penambangan bijih emas primer dilakukan
dengan cara tambang dalam.
Manfaat
emas
Emas banyak digunakan orang untuk
perhiasan, bahan penyepuh, membuat huruf emas, fotografi, menambal atau
melapisi gigi yang rusak, perkakas laboratorium ilmiah, synthetic fiber, dan
juga untuk thermocouples, dan sebagainya. Emas yang dianggap komersil yaitu
emas urai (Au), calaverite (AuTe3), sylvanite (AU3Ag)Te), krennite (Au, Ag)Te2,
dan petzite ((Ag, Au)2Te)
Agar nilai jual emas bertambah,
maka bijih emas harus diolah terlebih dahulu dengan cara ctanidasi, amalgamsi,
flotsi, gravity concentration dan peleburan (smelting) atau dengan cara
kombinasi dari proses-proses tersebut. Hasil tambang emas yang terbesar berada
di Cikotok. Daerah lain yang terdapat bijih emas yaitu di Aceh, Jawa Barat,
Jawa Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan lain-lain.
2) Perak
Perak merupakan salah satu barang
tambang yang termasuk salah satu hasil tambang logam mulia. Mineral-mineral
perak yang terpenting antara lain perak alam (Ag), argentite (Ag2S),
cerargyrite (AgCl), polybasite, proustite, dan pyrargyrite.
Perak yang dihasilkan di dunia
kebanyakan berasal dari cebakan Hydrotermal typefissure filling. Cara
penambangan perak menggunakan system cut and fill (gali-isi) dan square set
pada bijih yang lebar. Seperti juga emas, maka perak harus diolah terlebih
dahulu agar memiliki nilai jual tinggi. Adapun cara pengolahannya sebagai
berikut. Bijih yang telah digiling halus diklasifikasikan dengan akins
classifiet menjadi 60% lewat saringan 200 mesh. Bubur bijih diflotasi dalam
flotasi cellfagergren. Campuran antimony dan arsen dipisahkan dengan melidi
(leach) dengan Na2S. Produksi pertambangan perak di Indonesia berasal dari Unit
Pertambangan Cikotok (PT Aneka Tambang).
Manfaat
perak
Perak bisa dikatakan merupakan
saudara kembar emas. Perak banyak digunakan untuk membuat campuran-campuran
logam (Alloy), solder perak fotografi, keramik, high efficiency, baterai pada
jet dan peluru kendali, kamera televisi, dan alat-alat presisi (scientific
instrument).
3) Intan
Terjadinya intan karena proses
metamorfosa. Endapan intan primair diperoleh di dalam batuan ultra basic.
Endapan intan primair ditambang dengan cara tambang terbuka (open pit mining).
Selain itu, ada juga dengan cara penambangan dalam. Cara memecahkan endapannya
yaitu dengan dibor kemudian diledakkan. Agar intan mempunyai harga yang tinggi,
maka hasil intan yang ditambang itu perlu diolah atau dicuci terlebih dahulu.
Untuk endapan intan placer, terutama yang ditemukan di Kalimantan, cara
memperoleh intan hanya dengan cara didulang.
Endapan intan di Indonesia terdapat
di Kalimantan Barat (Landak, Sangau), Kalimantan tengah (Purukcau), dan
Kalimantan Selatan (Martapura, Pleihari).
Manfaat
intan
Intan dijadikan orang untuk
perhiasan. Intan yang digunakan sebagai batu permata adalah batu yang
transparan, putih bersih, warnanya hijau jernih atau berwarna biru muda. Selain
untuk perhiasan, intan digunakan pada pahat diamond drilling, roda gerinda,
gergaji, pahat alat bor, untuk memotong dan menggosok batu permata, sebagai
alat untuk pemotong kaca. Intan merupakan kristal karbon. Indeks refraksinya
sangat tinggi dan transparan. Intan yang berkristal rendah dan berwarna gelap
sering mempunyai struktur serabut dan disebut bortz atau kristal permata intan.
4) Tembaga
Tembaga merupakan logam bukan besi.
Tembaga yang paling banyak digunakan adalah tembaga alam, chalcopyrite, bornit,
chalcocite, covellite, enargite, dan lain-lain. Tembaga bijih tembaga terdapat
sebagai cebakan-cebakan dengan bermacam-macam tipe dalam batuan beku, sedimen,
dan metamorphic. Sedangkan sebagian terbesar dari cebakancebakan tembaga
terjadi dari larutan hydrothermal dengan tipe replacement dan cavity fllling.
Agar tembaga bisa digunakan lebih
lanjut, maka perlu diadakan pengolahan. Bijih tembaga yang mempunyai kadar
tinggi (6% Cu ke atas) biasanya dilebur langsung tanpa pengolahan terlebih
dahulu. Kebanyakan bijih tembaga dikonsentrasi secara flotasi untuk memisahkan
mineral-mineral tembaga sulfide dari batuan gangue. Bijih tembaga oksida
(termasuk tembaga silikat dan karbonat biasanya dikerjakan dengan leaching
(pelindian). Sedangkan bijih yang berkadar rendah sekali biasanya digunakan
leaching dengan bantuan bakteri. Di Indonesia, tembaga terdapat di Aceh,
Sumatra Utara (Aer, Muara Soma),Sumatra Barat (Sumpu, Lubuk Sulasih),
Kalimantan Tengah ( Sampit Mentikei), Jawa Tengah (S. Lukulo).
Manfaat
tembaga
Tembaga digunakan untuk kabel-kabel
listrik, telepon, lemari es, amunisi, pesawat terbang, peluru kendali, membuat
perunggu, kuningan, industri kimia, bahan celup, rayon, serta digunakan juga
untuk perlengkapan dapur.
5) Bauksit
Bauksit digunakan untuk bijih yang
mengandung oksida aluminium monohidrat atau trihidrat. Berupa mineral gibsit,
ochmit atau diaspor. Bauksit terjadi sebagai akibat adanya pelapukan dan
material yang mengandung alumina. Endapan yang besar terjadi di daerah-daerah
beriklim tropis dan subtropis basah. Bahan pembuatan aluminium yang terdapat di
Indonesia yaitu bauksit. Bijih bauksit perlu ditambang.
Aluminium yang berasal dari bauksit
banyak digunakan untuk ampelas, bahan yang tahan api, pembuat logam, dan
industri kimia. Bauksit umumnya terjadi pada permukaan atau dekat permukaan dan
merupakan letakan-letakan mendatar, maka cara penyelidikan yang tepat dan
praktis yaitu dengan membuat sumuran. Bor tangan dapat digunakan untuk endapan
yang dalam. Adapun cara penambangan bijih bauksit yang dilakukan di Pulau
Bintan adalah dengan cara penambangan terbuka. Lapisan penutup dibuldozer.
Setelah terbuka, maka bijihnya dikeruk. Bijih yang dihasilkan ini kemudian
diangkat ke tempat pencucian. Endapan bauksit di Indonesia terdapat di Riau
(Pulau Bintan), Sumatra Selatan (Pulau Bangka dan Pulau Binton), dan Kalimantan
Barat (Singkawang).
Manfaat
Bauksit
Bijih bauksit jika diproses dengan
benar, maka akan menghasilkan alumina. Dari alumina inilah logam aluminium
dibuat. Alumina yang dielektrolisa dalam bejana cryolit cair, akan menghasilkan
logam aluminium.
6) Batu
Gamping
Limestone diartikan batu gamping
atau batu kapur. Batu gamping merupakan salah satu bahan galian industri. Batu
gamping merupakan batuan padat dengan komposisi berupa kalsium karbonat.
Warnanya putih, abu-abu, kuning tua, abu kebiruan, jingga, dan hitam.
Penambangan endapan batu gamping
dapat dilakukan dengan cara quarry. Pada umumnya batu gamping mempunyai lapisan
luar yang tipis dan terdiri dari tanah liat. Jika lapisan keras, maka dilakukan
pengeboran. Pengolahan batu gamping bergantung pada penggunaannya. Tetapi,
kebanyakan langsung digunakan sebagai bahan mentah, hanya mengalami proses
mekanis, misalnya dalam pembuatan semen.
Manfaat
batu gamping
Batu gamping digunakan untuk bahan
bangunan seperti batu, serbuk kapur, pengeras jalan, bangunan dam-dam,
pembuatan gelas, dan untuk industri.
7) Pasir
(Pasir Kuarsa)
Pasir kuarsa atau pasir putih
terdiri dari kristalkristal silica (SiO2) ada yang berukuran halus dan ada juga
yang agak kasar. Warnanya bening putih. Pasir ini terjadi dari pelapukan batuan
yang mengandung kristal kuarsa yang dicuci oleh alam misalnya oleh sungai,
danau, serta gelombang air laut di pantai. Tetapi jika pasir kuarsa menjadi
batu, maka kristal kuarsa besar.
Cara penambangan pasir kuarsa
dilakukan dengan cara terbuka. Setelah ditambang, dicuci, dan dispesifikasi
dengan menggunakan saringan menurut besar atau kecilnya ukuran butiran. Pasir
kuarsa di Indonesia terdapat di Aceh, Sumatra Selatan (Sungai Asahan, Kisaran),
Sumatra Selatan (Bangka, Biliton), Kalimantan Timur, Jawa Barat, dan Jawa
Tengah.
Manfaat
pasir kuarsa
Kegunaan pasir kuarsa sangat
banyak, seperti tanah liat, industri kimia, industri keramik (gelas, lembar
kaca). Peranan pasir kuarsa dalam kegiatan pengecoran besi sangat penting. Pada
umumnya, cetakan benda tuang terbuat dari pasir dengan pengikat lempung atau
bentonit. Pasir kuarsa berkristal besar digunakan untuk optik.
8) Timah
Timah terdiri dari dua jenis yaitu
timah hitam dan timah putih. Timah hitam yang paling banyak digunakan adalah
timah hitam jenis galena, cerusit, dan anglesit. Sedangkan timah putih yang
banyak digunakan berjenis cassiterite, stanite, dan teallite. Cara penambangan
timah hitam dilakukan dengan berbagai variasi. Cara penambangan terbuka jarang
dilakukan. Penggalian bijih pada tambang dilakukan dengan cara system block
cavibg, room, pillar, dan cut and fill. Timah hitam ditemukan di Kotanopan
(Sumatra Utara), Jawa Barat (Konggol, Cikondang), dan kalimantan Timur (Berau).
Di Indonesia, timah putih banyak terdapat di Riau (Singkep, Bangkinang,
Karimun, dan Kendur), Jambi, dan Sumatra Selatan (Bangka).
Manfaat
timah
a. Timah
hitam banyak digunakan orang untuk campurancampuran logam seperti tipe metal
dan solder. Timah hitam juga banyak digunakan untuk bahan-bahan industri cat,
keramik, kilang minyak, karet, dan industri kimia.
b. Kegunaan
timah putih pada umumnya untuk pelapis logam-logam seperti baja, tembaga, dan
lain-lain. Timah putih dapat digunakan untuk pembuatan perunggu, pembuatan
kuningan, gelas, keramik, pipa, stabilizer dalam plastik, pengawet kayu, dan
banyak lagi kegunaannya.
3.3.
Pemanfaatan
Sumber Daya Alam yang Mempunyai sifat Gabungan
Kelompok sumber
daya alam ini dibagi menjadi dua jenis, yaitu, sumber daya biologis dan sumber
daya lahan.
A. Sumber
Daya Biologis
1) Hutan
Hutan merupakan sumber daya
biologis mempunyai fungsi dan pengaruh yang sangat besar bagi kehidupan dan
kelangsungan lingkungan, terutama pengaruh terhadap iklim mikro, yaitu iklim
yang berlaku pada daerah setempat. Pemanfaatan hutan bagi kehidupan adalah:
a. Hutan
sebagai sumber plasma nutfah;
b. Hutan
sebagai pengatur tata air;
c. Hutan
sebagai sumber bahan makanan dan obatobatan;
d. Hutan
sebagai pengatur iklim mikro ataupun makro;
e. Hutan
sebagai tempat wisata;
f. Hutan
sebagai sumber penelitian;
g. Hutan
sebagai habitat makhluk hidup.
2) Perikanan
dan Peternakan
Perikanan dan peternakan merupakan
sumber daya alam gabungan berasal dari hewani. Indonesia merupakan negara
kepulauan yang dikelilingi oleh lautan sehingga potensi perikanan mempunyai
prospek baik Demikian pula halnya dengan peternakan, baik peternakan hewan
besar, seperti sapi dan kerbau, peternakan sedang, seperti kambing, domba, dan
peternakan kecil unggas, seperti ayam dan bebek. Adapun kesemuanya itu
berkembang subur di kawasan Indonesia.
Sumber daya alam hewan dapat berupa
hewan liar maupun hewan yang sudah dibudidayakan. Termasuk sumber daya alam
satwa liar adalah penghuni hutan, penghuni padang rumput, penghuni padang
ilalang, penghuni stepa, dan penghuni savana, misalnya harimau, gajah, kera,
ular, babi hutan, bermacam-macam burung, serangga, dan lainnya. Termasuk sumber
daya alam hewan piaraan antara lain lembu, kuda, domba, kelinci, anjing,
kucing, bermacam-macam unggas, ikan hias, ikan lele dumbo, ikan lele lokal,
keong, dan siput.
Dipandang dari peranannya, hewan dapat
digolongkan sebagai berikut :
a. Sumber
pangan, antara lain sapi, kerbau, ayam, itik, ikan lele, dan ikan mujair.
b. Sumber
sandang, antara lain bulu domba dan ulat sutera.
c. Sumber
obat-obatan, antara lain ular kobra dan lebah madu.
d. Piaraan,
antara lain kucing, burung, dan ikan hias.
Pemanfaatan
perikanan dan peternakan :
a. Perikanan,
sebagai pemenuhan kebutuhan protein hewani.
b. Hasil
peternakan ini ada yang dimanfaatkan dagingnya untuk keperluan protein seperti
daging ayam, sapi, kambing, dan lainlain.
c. Ada
pula yang mengambil kulitnya seperti kulit sapi dan kulit kambing untuk
pembuatan sepatu, dompet, atau jaket.
d. Terhadap
hewan peliharaan itulah sifat terbarukan dikembangkan dengan baik.
BAB
III
PENUTUP
3.1.
Kesimpulan
ü Jenis-jenis
Sumber Daya Alam, yaitu :
-
Sumber daya alam yang dapat diperbarui
adalah sumber daya alam yang dapat diusahakan kembali keberadaannya oleh
manusia. Sumber daya alam yang dapat diperbarui dapat dikelompokkan menjadi
sumber daya alam hayati dan sumber daya alam non-hayati. Sumber daya alam
hayati berasal dari makluk hidup, sedangkan sumber daya alam non-hayati bukan
berasal dari makluk hidup.
-
Sumber daya alam yang tidak dapat
diperbarui adalah sumber daya alam yang jika dipakai terus menerus akan habis
dan tidak dapat diusahakan kembali keberadaannya oleh manusia. Contoh jenis
sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui adalah berbagai macam barang
tambang seperti minyak bumi, gas alam, emas-perak, dan batu bara dan lain
sebagainya.
ü Pengelompokkan
Sumber Daya Alam, yaitu :
-
Berdasarkan kemampuannya untuk
memperbarui diri sesudah mengalami suatu gangguan.
-
Berdasarkan potensi penggunaannya.
Penggolongan sumberdaya alam dapat
juga berdasarkan ketersediaannya dalam ruang dan waktu.
DAFTAR
PUSTAKA
http://dhemaiiaa.blogspot.com/2013/05/pemanfaatan-sumber-daya-alam.html
http://dennykoniardy.blogspot.com/2009/11/sda-sumber-daya-alam-geografi-kelas-xi.html
Lainya :
Cara Merubah Windows XP SP2 Menjadi SP3 Tanpa Instal Ulang
Comments
Post a Comment